TEMPO.CO, Yogyakarta - Putri politikus senior Amien Rais, Hanum Rais tak ambil pusing dengan sebagian masyarakat yang mencemooh atau pun membully film Hanum & Rangga : Faith & The City yang belum lama ini tayang di bisokop Indonesia.
Film yang diangkat dari novel karangan Hanum dan suaminya Rangga Almahendra itu bagi Hanum menjadi salah satu sarana dakwah yang ditujukan bagi kalangan keluarga di Indonesia.
“Insyaalah, hujatan dan bullyan itu justru menjadi pahala bagi saya,” ujar Hanum di sela mendampingi kampanye cawapres Sandiaga Uno di Yogyakarta Jumat 16 November 2018.
Hanum menuturkan banyaknya hujatan terhadap film itu, justru menjadi pahala karena ia sebenarnya sedang memberikan dakwah.
“Saya memberikan dakwah di film itu, tapi kalau malah dibully, ya mudah-mudahan pahalanya buat saya, malah dosanya (saya) tersedot (dari bully itu), “ ujarnya.
film Hanum & Rangga (Instagram -@hanumrangga)
Hanum optimistis, di tengah sorotan miring atas filmnya itu, ia masih yakin lebih banyak masyarakat yang mencintai dan ingin menonton filmnya daripada membencinya.
Hanum pun menegaskan, bahwa ia tak akan terpengaruh atau surut akibat cyber bully yang menimpanya. Bahkan ketika ia sedang mempersiapkan diri sebagai calon legislative di DPRD DIY, ia memastikan tetap akan berkarya dalam dunia yang digelutinnya yakni menulis buku.
“Insyaalah saya akan terus berkarya walaupun saya caleg DPRD DIY, saya akan berkarya terus membuat buku-buku yang lebih powerfull dan berdampak baik kepada umat dan masyarakat,” ujarnya.
Baca: Hanum & Rangga Panen Rating Bintang Lima, Ini Faktanya
Menurut Hanum, jika karya novelnya kemudian diangkat jadi film menurutnya itu hanya pelangkap saja yang tak terlalu ia pikirkan. “Kalau memang (novelnya) diangkat jadi film, bagi saya itu bonus saja,” ujarnya.
